UX Case Study: Aplikasi Digitalku Menggunakan Metode Design Thinking

  1. Membangun aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna
  2. Membangun aplikasi yang dapat memotivasi pengguna dalam melakukan pembelajaran
  3. Membangun aplikasi yang mudah digunakan dan menarik
  4. Membangun aplikasi yang ringan, clean, dan simpel
Target Pengguna — Kriteria Pengguna
  1. Ketua tim yang mengkoordinir tugas dan anggota tim
  2. UI/UX Designer
  3. Notulensi feedback dari mentor
  4. Secondary researcher
  5. Terlibat dalam setiap tahapan design thinking (brainstorming)
  6. Membuat user flow, wireframe, dan high-fidelity mockups
  7. Mencari responden yang sesuai kriteria
  8. Observer dalam Praktik User Research bersama tim
  9. Mengevaluasi seluruh pekerjaan tim
Alat — Software yang Digunakan
Timeline — Waktu Pengerjaan
Design Process — Design Thinking
Define – Paint Points
Define – How-Might We
Ideate — Solution Idea
Ideate — Prioritization Idea
User Flows — Pendaftaran dan Transaksi
User Flows — Detail Kelas Pembelajaran
User Flows — Detail Pengumpulan Tugas
User Flows — Detail Kelas
UI Design System — Text Style
UI Design System — Color Style
UI Design System — Button
UI Design System — Shadow Style
UI Design System — Input dan Dropdown
UI Design System — Tabbing, Cards, Action List, dan Pop-Up
UI Design System — Icon Style
UI Design System — Grid Style
Prototype
High-Fidelity
Prototype
  1. Memberikan salam saat bertemu dengan responden
  2. Memperkenalkan diri dan menjelaskan maksud tujuan kegiatan yang akan dilakukan
  3. Menjelaskan alur proses kegiatan dari awal sampai akhir.
  4. Melakukan wawancara berdasarkan Question List
  5. Menjelaskan secara singkat aplikasi Digitalku
  6. Memberikan link Figma kepada responden dan minta responden untuk Share Screen
  7. Menjelaskan singkat tentang apa yang harus dilakukan dan cara mengoperasikan Figma prototype oleh responden
  8. [TASK 1] Meminta pengguna untuk melakukan pendaftaran dan login ke dalam aplikasi (berhenti di halaman Home) dan observasi apa yang dilakukan oleh responden
  9. [TASK 2] Meminta pengguna untuk melihat halaman Kelas dan Pembayaran kemudian observasi apa yang dilakukan oleh responden
  10. [TASK 3] Meminta pengguna untuk melihat ke halaman Detail Kelas Pembelajaran dan observasi apa yang dilakukan oleh responden
  11. [TASK 4] Meminta pengguna untuk melihat ke halaman Tugasku dan observasi apa yang dilakukan responden
  12. [TASK 5] Meminta pengguna untuk melihat ke halaman Peliharaan dan observasi apa yang dilakukan responden
  13. [TASK 6] Meminta pengguna untuk melihat ke halaman Pengaturan dan observasi apa yang dilakukan responden
  14. Menanyakan tentang tingkat Single Ease Question (SEQ) kepada responden
  15. Penutup dan sampaikan terima kasih
Profil Responden — Maulana
Dokumentasi User Testing — Tim dan Responden
Hasil dari Single Ease Question (SEQ)
Feedback — Positif, Negatif, dan Saran

Read the full article here

Total
0
Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published.

Prev
How Much Does an eCommerce Website Development Cost?

How Much Does an eCommerce Website Development Cost?

Table of Contents Hide Key TakeawaysAverage Costs of eCommerce websites

Next
How Research Operations Supports Scaling and Democratized Teams

How Research Operations Supports Scaling and Democratized Teams

Table of Contents Hide First, what is Research Ops?

You May Also Like